Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aksi Jual Bersih Investor Asing Lampaui Rp300 Miliar

Investor asing mencatatkan aksi jual bersih pada perdagangan hari ini, Jumat (18/10/2019), meskipun IHSG berhasil memperpanjang relinya.
Karyawan berada di depan papan elektronik yang menampilkan harga saham di Jakarta, Senin (22/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan berada di depan papan elektronik yang menampilkan harga saham di Jakarta, Senin (22/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing mencatatkan aksi jual bersih pada perdagangan hari ini, Jumat (18/10/2019), meskipun IHSG berhasil memperpanjang relinya.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing mencatatkan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp338,58 miliar, setelah membukukan aksi beli bersih (net buy) pada perdagangan sebelumnya (lihat tabel).

Pada Jumat (18/10), investor asing mencatat aksi beli sebesar 1,36 miliar lembar saham senilai Rp3,2 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 1,51 miliar lembar saham senilai Rp3,54 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp10,26 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 15,95 miliar lembar saham.

Meski demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menggenapkan relinya sepanjang pekan ini pada perdagangan Jumat (18/10/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup di level 6.191,95 dengan penguatan 0,18 persen atau 11,42 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (17/10), IHSG berakhir di level 6.181,01 dengan menguat 0,19 persen atau 11,42 poin, reli penguatan hari kelima berturut-turut sejak perdagangan Jumat (11/10/2019).

Indeks mulai berjuang memperpanjang relinya untuk hari keenam saat dibuka naik 0,07 persen atau 4,2 poin di level 6.185,21 pada Jumat pagi (18/1). Meski sempat tergelincir ke zona merah, IHSG berhasil menguat dan menyentuh level penutupan tertinggi baru sejak 27 September.

Sepanjang pekan ini, IHSG tercatat menanjak 1,4 persen, kenaikan terbesar sejak pekan yang berakhir pada 31 Mei. Adapun sepanjang perdagangan Jumat (18/10), IHSG bergerak fluktuatif di level 6.178,50 – 6.201,17.

Enam dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin aneka industri (+1,23 persen) dan finansial (+1,11 persen). Tiga sektor lainnya ditutup di zona merah, dipimpin barang konsumen yang melemah 2,81 persen.

Dari 658 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 202 saham menguat, 197 saham melemah, dan 259 saham stagnan.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang masing-masing naik 2,96 persen dan 6,90 persen menjadi penopang utama penguatan IHSG di akhir perdagangan.

Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing

Tanggal

Total

Keterangan

18 Oktober

Rp338,58 miliar

Net sell

17 Oktober

Rp208,67 miliar

Net buy

16 Oktober

Rp195,28 miliar

Net sell

15 Oktober

Rp643,24 miliar

Net sell

14 Oktober

Rp383,94 miliar

Net sell

11 Oktober

Rp477,81 miliar

Net sell

10 Oktober

Rp564,56 miliar

Net sell

9 Oktober

Rp33,32 miliar

Net sell

8 Oktober

Rp185,81 miliar

Net sell

7 Oktober

Rp144,8 miliar

Net buy

Sumber: Bursa Efek Indonesia

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper