Bisnis.com, JAKARTA - Calon emiten, PT Gunung Raja Paksi Tbk. menawarkan saham perdana pada kisaran harga Rp825-Rp900 per saham.
Dalam penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO), Gunung Raja Paksi bakal menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,24 miliar saham dengan nominal Rp500.
Bersamaan dengan IPO, Gunung Raja Paksi akan menerbitkan saham baru dalam rangka pelaksanaan Obligasi Wajib Konversi yang akan jatuh tempo pada 30 September 2019.
Setelah IPO dan konversi OWK, jumlah kepemilikan saham publik dalam perseroan setara dengan 10,22% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh.
"Kisaran harga penawaran saham IPO PT Gunung Raja Paksi Tbk. adalah antara Rp825–Rp900 per saham," ujar Head of Financial Advisory Kresna Sekuritas Chandra Purnama mewakili penjamin pelaksana emisi saham, Selasa (3/9/2019).
Dengan demikian, Gunung Raja Paksi berpotensi menggalang dana Rp1,02 triliun hingga Rp1,16 triliun dari aksi korporasi ini.
Baca Juga
Mayoritas dana tersebut atau sekitar 99,52% akan digunakan untuk pelunasan utang dalam rangka pembelian aset tetap dan biaya operasinya, serta sekitar 0,48% untuk modal kerja.