Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,63 persen atau 40,42 poin di level 6.341,12 pada perdagangan pagi ini, Jumat (2/8/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG kemarin ditutup melemah 0,14 persen atau 8,96 poin ke level 6.381,54 dari penutupan perdagangan sebelumnya. Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG ditutup turun, dipimpin oleh sektor properti yang melemah 1,29 persen dan disusul sektor perdagangan yang turun 0,92 persen.
Di sisi lain, tiga sektor menguat dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut, dipimpin oleh sektor barang konsumsi yang menguat 1,36 persen.
Baca Juga
Reliance Sekuritas menyebutkan secara teknikal pergerakan IHSG terkonsolidasi dengan ketidak mampuan bergerak menembus resistance Moving Average 20 hari sebagai konfirmasi melanjutkan perguatan kelevel 6.400.
Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta memproyeksikan IHSG kembali bergerak melemah, pascaturun dalam perdagangan kemarin. Support pertama maupun kedua IHSG memiliki range pada 6.367,971 hingga 6.354 400.
Ikuti perkembangan gerak IHSG lewat laporan live berikut setelah market dibuka.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,65 persen atau 41,36 poin ke level 6.349,18 pada akhir perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 6.317,27-6.353,11.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,55 persen atau 35,13 poin ke level 6.346,41 menjelang akhir perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 6.317,27-6.351,73.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,76 persen atau 48,54 poin ke level 6.333,01 pada awal sesi II perdagangan hari ini.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,82 persen atau 52,19 poin ke level 6.329,35 pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,79 persen atau 50,6 poin ke level 6.330,94 menjelang akhir sesi I perdagangan hari ini.
Delapan dari sembilan sektor bergerak negatif, dipimpin industri dasar yang merosot 1,93 persen.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lanjut melemah 0,69 persen atau 44,3 poin ke level 6.337,24 pada perdagangan pagi ini.
Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang masing-masing turun 1,61 persen dan 1,48 persen menjadi penekan utamanya.
Reliance Sekuritas menyebutkan secara teknikal pergerakan IHSG terkonsolidasi dengan ketidak mampuan bergerak menembus resistance Moving Average 20 hari sebagai konfirmasi melanjutkan perguatan kelevel 6.400.
Kepala Riset Lanjar Nafi mengatakan pergerakan kedepan akan terlihat berat berpotensi pulled back MA20 dengan momentum indikator RSI yang menjenuh meskipun indikator RSI masih bergerak terbuka dalam pergerakan positif.
“Sehingga kami proyeksikan IHSG kembali bergerak terkonsolidasi menguat dengan mencoba kembali menguji resistance MA20 pada support resistance 6.354-6.400,” demikian menurut riset hariannya.
Saham-saham yang masih dapat dicermati yakni; LSIP, INKP, SMBR, BBNI, BBTN, BBCA, PGAS, INDY, WEGE, ADHI, UNTR, AKRA.
Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta memproyeksikan IHSG kembali bergerak melemah, pascaturun dalam perdagangan kemarin. Support pertama maupun kedua IHSG memiliki range pada 6.367,971 hingga 6.354 400.
Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.399,847 hingga 6.418,152.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,63 persen atau 40,42 poin di level 6.341,12 pada perdagangan pagi ini.