Bisnis.com, JAKARTA--PT Propertindo Mulia Investama Tbk. (MPRO) membukukan kerugian senilai Rp28,61 miliar pada semester I/2019, membengkak dari posisi Rp23,21 miliar pada semester I/2018.
Dalam laporan keuangan yang diterbitkan Selasa (30/7/2019) disebutkan kerugian yang membesar sejalan dengan penurunan pendapatan. Pendapatan yang dikantongi pada semester I/2019 senilai Rp6,2 miliar, turun dari posisi Rp12,32 miliar pada semester I/2018.
Pendapatan MPRO pada semester I/2019 terdiri atas penjualan apartmen senilai Rp6,1 miliar, service charge dan sinking fund masing-masing senilai Rp89,27 juta dan Rp9,04 juta. Penjualan apartmen MPRO pada semester I/2019 menurun dari posisi semester I/2018 senilai Rp12,32 miliar.
Adapun beban pokok penjualan Propertindo pada paruh pertama tahun ini senilai Rp4,43 miliar, turun dari posisi Rp9,4 miliar semester I/2018.
Sementara itu, beban umum dan administrasi MPRO pada semester I/2019 senilai Rp19,95 miliar, naik 258 persen dari posisi Rp5,56 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan beban umum dan administrasi perseroan paling banyak pada segmen gaji & tunjangan senilai Rp17,52 miliar, dari posisi Rp3,61 miliar pada Juni 2018.
Aset yang dibukukan MPRO pada semester I/2019 senilai Rp2,01 triliun, terdiri atas liabilitas dan ekuitas masing-masing senilai Rp712,54 miliar dan Rp1,29 triliun.