Bisnis.com, JAKARTA — PT Waskita Beton Precast Tbk. akan mengemisi penawaran umum berkelanjutan obligasi dengan total nilai Rp2 triliun.
Direktur Keuangan Waskita Beton Precast Anton Y Nugroho mengatakan perseroan akan mengemisi penawaran umum berkelanjutan (PUB) I obligasi dengan jumlah pokok Rp500 miliar. Eksekusi penggalangan dana tersebut akan dilakukan pada Juni 2019. “Sisanya PUB II, total PUB Rp2 triliun,” ujarnya di Jakarta, Jumat (10/5/2019).
Anton mengatakan dana yang dihimpun akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan belanja modal perseroan dengan total Rp900 miliar pada 2019. Sisanya, emiten berkode saham WSBP itu akan menggunakan kas internal.
Dia menyebut akan berinvestasi untuk mendirikan pabrik beton precast. Lokasi fasilitas itu berada di Penajam, Kalimantan. “Sudah 60% prosesnya, 40% lagi selesai di semester II/2019,” tuturnya.
Saat ini, Anton memaparkan WSBP telah memiliki 12 pabrik. Adapun, fasilitas tersebut berlokasi di Kerawang, Cibitung, Sadang, Kalijati, Pura Negara, Klaten, Surabaya, Pura Negara, Klaten, Surabaya, Plambon, Gasing, dan Palembang.
Dalam rapat umum pemegang saham kedua, Jumat (10/5/2019), WSBP mengantongi izin pemegang saham untuk penjaminan lebih dari 50% dari kekayaan bersih perseroan saat ini dan yang akan datang. Izin itu mendapatkan fasilitas yang akan diterima oleh dari lembaga keuangan bank, lembaga keuangan bukan bank dan masyarakat melalui efek selain melalui penawaran umum.
Baca Juga
Strategi itu ditempuh untuk mendapatkan fasilitas pendanaan yang akan digunakan untuk kegiatan usaha perseroan ke depannya.