Bisnis.com, JAKARTA — PT Catur Sentosa Adiprana Tbk. mencatatkan laba bersih senilai Rp20,02 miliar pada kuartal I/2019 atau turun 2,48% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu senilai Rp20,54 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan per Maret 2019 yang dipublikasikan Senin (29/4/2019), emiten dengan kode CSAP itu mencatatkan penjualan bersih Rp2,73 triliun atau naik 10,52% dibandingkan dengan kuartal I/2018 senilai Rp2,47 triliun.
Adapun, beban pokok penjualan barang beli putus tercatat Rp2,31 triliun atau naik 10,52% dibandingkan dengan kuartal I/2018 senilai Rp2,09 triliun.
Dengan demikian, laba kotor perseroan tercatat Rp423,60 miliar, meningkat 10,92% dari sebelumnya Rp381,88 miliar.
Sebelumnya, perseroan mengalokasikan belanja modal senilai Rp580 miliar untuk memperbesar segmen ritel pada tahun ini. Sekretaris Perusahaan catur Sentosa Adiprana Idrus H. Widjajakusuma mengatakan bahwa belanja modal (capex) tersebut sebagian besar akan digunakan untuk memperbesar porsi ritel yakni pembukaan gerai Mitra10.
Pada 2020, emiten bersandi saham CSAP bakal membuka 8 gerai baru. Pembukaan masih akan terus berlanjut pada 2021, dengan membuka 8 gerai Mitra10.