Bisnis.com, JAKARTA — Emiten komponen otomotif, PT Garuda Metalindo Tbk. akan melakukan sejumlah ekspansi untuk memperbesar pangsa pasar domestik dan luar negeri pada 2019.
Direktur Keuangan Garuda Metalindo Anthony Wijaya mengungkapkan bahwa pada tahun ini perseroan akan mendapatkan sumber pertumbuhan melalui tiga saluran.
Adapun, sumber pertumbuhan yang dimaksud adalah penambahan volume atas produk regular ke konsumen lama, penambahan komponen-komponen baru untuk konsumen lama dan juga penambahan konsumen baru, dan penambahan komponen-komponen baru untuk konsumen lama dan konsumen baru di pasar ekspor.
“Jadi di domestik sendiri kami [BOLT] prediksi masih ada pertumbuhan yang cukup baik dan terealisasinya beberapa penjualan ekspor dan perluasan pasar domestik di 2019 ini,” ujarnya kepada Bisnis.com, Rabu (20/3/2019).
Lebih lanjut, Anthony menjelaskan, bahwa dengan teralisasinya penjualan komponen di pasar ekspor yang telah direncanakan sejak 2017 pertumbuhan untuk perseroan ditargetkan dapat terealisasi dalam kurun waktu 1 hingga 2 tahun.
Adapun, negara tujuan ekspor emiten berkode saham BOLT tersebut di antaranya adalah Jerman, Brazil, Thailand, India, Malaysia, dan Amerika Serikat yang pengirimannya baru akan dimulai pada kuartal IV/2019.
“Development komponen otomotif selalu memakan waktu yang sangat lama oleh sebab itu pertumbuhan eksport yang diharapkan jadi terlihat lebih lambat,” jelasnya.
Untuk tahun ini, BOLT menargetkan pertumbuhan pendapatan 10%—12% dengan adanya kenaikan volume penjualan. Sementara itu, untuk target pertumbuhan net profit 15%—20% dengan melihat faktor adanya kenaikan harga jual dan juga stabilisasi harga material dan kurs dolar Amerika Serikat.