Bisnis.com, JAKARTA — Di tengah pelemahan indeks harga saham gabungan, saham PT Wijaya Karya Beton Tbk. melesat menguat 18,03% pada sesi pertama perdagangan, Rabu (27/2/2019), usai perseroan menyampaikan capaian kinerja 2018.
Berdasarkan pantauan Bisnis.com melalui Bloomberg, pergerakan saham emiten bersandi WTON itu langsung menuju ke zona hijau pada pembukaan perdagangan, Rabu (27/2/2019). Sebaliknya, indeks harga saham gabungan (IHSG) tercatat langsung tersungkur ke zona merah.
Pada sesi pertama perdagangan hari ini, saham WTON tercatat menguat 84 poin atau 18,03% ke level Rp550 per saham. Saham entitas anak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. itu diperdagangkan dengan price earning ratio (PER) 12,79 kali.
Sepanjang periode berjalan 2019, pergerakan WTON tercatat berada di tren positif. Laju saham perseroan menghasilkan return positif 46,28%.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan melalui harian Bisnis Indonesia, Rabu (27/2/2019), Wijaya Karya Beton mengantongi pendapatan Rp6,93 triliun pada 2018. Pencapaian itu naik 29,25% dari Rp5,36 triliun pada 2017.
Dari situ, WTON mengamankan laba bersih Rp486,35 miliar pada 2018. Pencapaian tersebut tumbuh 44,27% dibandingkan dengan Rp337,12 miliar pada 2017.
Beban pokok pendapatan perseroan naik lebih rendah secara tahunan dari pendapatan pada 2018. Tercatat, beban pokok pendapatan naik 28,81% dari Rp4,69 triliun pada 2017 menjadi Rp6,04 triliun pada 2018.
Berdasarkan catatan Bisnis, pertumbuhan laba bersih pada 2018 lebih tinggi dibandingkan dengan periode 2017. Pasalnya, entitas anak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. itu membukukan pertumbuhan laba bersih 25,10% pada 2017.