Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Asing Masih Net Sell, IHSG Berhasil Bangkit

Aksi jual bersih oleh investor asing masih berlanjut pada perdagangan hari keenam berturut-turut, Jumat (21/12/2018).
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih oleh investor asing masih berlanjut pada perdagangan hari keenam berturut-turut, Jumat (21/12/2018).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih atau net sell senilai sekitar Rp830,29 miliar.

Investor asing membukukan aksi beli sekitar 2,38 miliar lembar saham senilai Rp3,1 triliun. Adapun aksi jual investor asing tercatat 2,42 miliar lembar saham senilai sekitar Rp3,93 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp10,36 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 16 miliar lembar saham.

Kendati demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound dari pelemahannya dan ditutup di zona hijau pada perdagangan hari ini.

Pergerakan IHSG berakhir dengan kenaikan 0,26% atau 15,72 poin di level 6.163,60, dari level penutupan perdagangan Kamis (20/12) ketika terkoreksi 0,46% atau 28,22 poin di posisi 6.147,88.

Padahal, indeks sempat melanjutkan pelemahannya hingga menyentuh level 6.110 setelah dibuka melemah 0,49% atau 30,04 poin di level 6.117,84 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.110,61 – 6.165,28.

Empat dari sembilan sektor dalam IHSG berakhir di zona hijau, dipimpin sektor konsumer (+1,48%) dan perdagangan (+0,54%). Lima sektor lainnya, dipimpin pertanian yang melemah 0,78%, menetap di teritori negatif sekaligus membatasi besarnya kenaikan IHSG pada akhir perdagangan.

Dari 621 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 192 saham menguat, 194 saham melemah, dan 235 saham stagnan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing naik 2,98% dan 1,82% menjadi pendorong utama terhadap rebound IHSG.

Di sisi lain, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing turun 0,82% dan 1,03% menjadi penekan utama atas pergerakan indeks.

Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:

21 Desember

Rp830,29 miliar

Net sell

20 Desember

Rp450,65 miliar

Net sell

19 Desember

Rp376,9 miliar

Net sell

18 Desember

Rp916,72 miliar

Net sell

17 Desember

Rp405,6 miliar

Net sell

14 Desember

Rp84,48 miliar

Net sell

13 Desember

Rp686,44 miliar

Net buy

12 Desember

Rp847,78 miliar

Net sell

11 Desember

Rp1,01 miliar

Net sell

10 Desember

Rp1.05 miliar

Net sell

 SumberBursa Efek Indonesia, 2018

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro