Bisnis.com, NUSA DUA — PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. memastikan pemerataan jaringan dan akses telekomunikasi sekaligus percepatan pertumbuhan ekonomi digital.
Vice President Corporate Communication Telekomunikasi (TLKM) Indonesia Arif Prabowo mengatakan perseroan telah membangun sepanjang lebih dari 160.000 kilometer (km) fiber optic backbone network. Panjang tersebut setara dengan empat kali keliling bumi yang digunakan untuk pasokan akses internet dari Sabang hingga Merauke.
Selain itu, dia menerangkan pihaknya membangun jaringan ke luar negeri melalui kabel laut fiber optic. Serat optik tersebut membentang dari Dumai ke arah barat menuju bagian barat Eropa atau yang dikenal dengan jaringan South East Asia-Middle East-West Europe 5 (SEA-ME-WE5).
Kabel laut lainnya juga direntangkan dari Manado ke arah timur hingga AS atau dikenal dengan South East Asia-United States (SEA-US). Saat ini, perseroan tengah menyelesaikan sistem kabel laut Indonesia Global Gateway (IGG) jaringan Dumai ke Manado.
“Keberadaan IGG milik TLKM diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai Global Digital Hub,” ujar Arif melalui siaran pers, Sabtu (13/10/2018).
Berdasarkan pemberitaan Bisnis sebelumnya, pembangunan IGG telah mencapai 96%. Infrastruktur itu akan menyambung dua konektivitas internasional yang telah dibangun perseroan sebelumnya.
Selain itu, pada Agustus 2018, TLKM baru saja meluncurkan Satelit Merah Putih yang membawa 60 transponder aktif dengan jangkaun dari Indonesia hingga negara-negara Asia Selatan.
TLKM Sudah Membangun 160.000 Km Jaringan Serat Optik
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. memastikan pemerataan jaringan dan akses telekomunikasi sekaligus percepatan pertumbuhan ekonomi digital.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : M. Nurhadi Pratomo
Editor : Annisa Margrit
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Kode Keras JP Morgan untuk Saham GOTO
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 menit yang lalu
Harita Nickel (NCKL) Cetak Laba Rp4,83 Triliun per September 2024
30 menit yang lalu
Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini Meroket, 1 Gram Tembus Rp1.546.000
42 menit yang lalu
Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp12.000 Jadi Rp1,52 Juta per Gram
55 menit yang lalu