Bisnis.com, JAKARTA – Penyelenggaraan Asian Games membawa dampak positif bagi emiten transportasi darat. Dengan terlibat pada pesta olahraga tersebut, utilisasi dari armada perusahaan transportasi darat meningkat.
Direktur Pengembangan Bisnis Weha Transportasi Indonesia Tbk. Andrianto Putera Tirtawisata menyampaikan perseroan tidak terlibat langsung untuk menyediakan transportasi, kendati demikian, perusahaan yang menyewakan armada Weha Transportasi mengalami kenaikan permintaan.
“Ada kenaikan utilisasi untuk armada kami yang 14 seaters itu menjadi sekitar 90% pada kuartal III/2018 ini, dari rata-rata periode sama tahun sebelumnya yang sebesar 65%—70%. Kami tidak terlibat langsung namun ada perusahaan yang menyewa armada Weha Transportasi,” ungkap Andrianto di Jakarta, Senin (27/8/2018).
Investor Relations PT Blue Bird Tbk. Michael Tene menyempaikan perseroan juga menggunakan armada yang sudah ada untuk ikut berpartisipasi memenuhi kebutuhan Asian Games, Asian Paralympic Games, dan IMF—World Bank Summit.
“Blue Bird mendapatkan kontrak pengadaan kendaraan untuk menyukseskan Asian games ini tapi kami bukan official partner. Untuk terlibat pada agenda-agenda tersebut, kami tidak melakukan investasi khusus [untuk penambahan armada],” ungkap Michael.
Michael menyebut pendapatan tambahan perseroan dari Asian Games dan pertemuan IMF-WB tidak akan meningkat signifikan atau tidak sampai 5% dibandingkan pemasukan perseroan selama Agustus—November saat tidak ada agenda khusus.
Kendati demikian, perseroan tetap membidik kenaikan pendapatan tersebut dari peningkatan okupansi armada perseroan. Selama semester I/2017, emiten dengan kode saham BIRD tersebut mencatatkan okupansi armada sebesar 70%.