Bisnis.com, JAKARTA—Emiten penyedia layanan telekomunikasi triple play, PT First Media Tbk. (KBLV) melakukan penerimaan novasi terhadap fasilitas pinjaman PT Internux sebesar Rp510,75 miliar.
Corporate Secretary First Media Shinta M. Paruntu menyampaikan, pada 15 Agustus 2018 perusahaan melakukan transaksi afiliasi dari anak usahanya, yakni PT Internux, penyedia layanan modem internet bermerek Bolt.
Berdasarkan akta novasi, KBLV telah menerima novasi atas fasilitas kredit yang diterima Internux dari PT Bank CIMB Niaga Tbk. (CIMB) sejumlah Rp510,75 miliar. Novasi atau pembaruan utang merupakan salah satu penyebab hapusnya perikatan.
Novasi dapat diartikan sebagai perjanjian yang menggantikan perikatan yang lama dengan perikatan yang baru. Penggantian tersebut dapat terjadi pada kreditur, debitur, maupun obyek perikatan
“Sehubungan dengan hal tersebut, perseroan [First Media] akan menggantikan kedudukan Internux selaku debitur,” paparnya dalam keterbukaan informasi, Kamis (16/8/2018).
Menurutnya, dampak kejadian terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha entitas Lippo Group ini tidak ada.
