Bisnis.com, JAKARTA – Emiten yang bergerak di bidang bisnis Energi Baru Terbarukan (EBT) PT Terregra Asia Energy Tbk. (TGRA) menargetkan pendapatan pada 2018 mencapai Rp88 miliar dan laba bersih senilai Rp6,9 miliar.
Direktur Keuangan Terregra Asia Energy Kho Sawilek menyampaikan, pada 2018 perusahaan menargetkan pendapatan Rp88 miliar dan laba bersih Rp6,9 miliar. Peningkatan kinerja ditopang pengadaan barang dan jasa untuk pembangkit listrik.
Per Maret 2018, TGRA membukukan pendapatan dan laba bersih masing-masing senilai Rp6,7 miliar dan Rp408,73 juta. Pada 2017, TGRA memperoleh pendapatan sejumlah Rp37,92 miliar dan laba bersih Rp857,94 juta.
"Sekitar 70% pendapatan kuartal I/2018 berasal dari bisnis solar system. Komposisinya memang lebih banyak dari bisnis itu," paparnya akhir pekan lalu.
Terkait penggunaan dana IPO, per Desember 2017 perusahaan sudah memakai Rp43,31 miliar dari total hasil bersih penawaran umum Rp101,57 miliar pada 28 April 2017 silam. Diperkirakan sisa dana IPO sejumlah Rp58,59 miliar akan dipakai pada 2018.