Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Hijau Pada Awal Perdagangan, IHSG Fluktuatif

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), bergerak positif pada awal perdagangan hari ini, Senin (2/4/2018).
Pengunjung beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Jakarta, Jumat (26/1/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Jakarta, Jumat (26/1/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), bergerak positif pada awal perdagangan hari ini, Senin (2/4/2018). JII naik 0,56% atau 3,93 poin ke level 708,21 pada pukul 09.46 WIB, setelah dibuka menguat 0,68% atau 4,76 poin di posisi 709,04.

Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di kisaran 703,90-709,21. Sebanyak 17 saham menguat, 10 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan pagi ini.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) yang naik 0,68% menjadi penopang utama terhadap pergerakan JII pada awal perdagangan hari ini, diikuti PTBA (+3,74%) dan TLKM (+0,28%).

Pada perdagangan Kamis (29/3), JII berhasil membukukan rebound dengan penguatan 1,19% atau 8,29 poin di level 704,28.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menghijau dan naik 0,09% atau 5,28 poin ke level 6.194,26 pada pukul 09.46 WIB.

Dibuka di zona hijau dengan kenaikan tipis 0,09% atau 5,53 poin di level 6.194,51, pergerakan IHSG sempat berbalik ke zona merah dan melemah hingga menyentuh level 6.168

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak fluktuatif di kisaran 6.168,37-6.202,33.

Saham-saham syariah yang menguat pagi ini:

ASII

   +0,68%

PTBA

+3,74%

TLKM

+0,28%

ADRO

+0,94%

 

 

 

Saham-saham syariah yang melemah pagi ini:

LPPF

-3,88%

SMGR

-1,21%

EXCL

-2,38%

TPIA

-0,40%

 Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro