Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Armada Indonesia Tbk. akan mengajukan pembagian dividen sebesar 30% dari total laba bersih perseroan untuk tahun buku 2017. Perusahaan yang baru melantai di bursa saham domestik pada akhir Desember 2017 tersebut berencana menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada awal Juni mendatang.
Direktur Utama PT Jasa Armada Indonesia Tbk. Dawam Atmosudiro mengungkapkan bahwa pada tahun lalu, perseroan menargetkan laba bersih sebesar Rp117 miliar, tetapi capaian perseroan melebihi target yaitu mencapai Rp120,41 miliar.
“Untuk dividennya, kami akan bayar sesuai janji yaitu maksimum 30% dari laba bersih. Kami akan ajukan pada porsi tersebut,” ungkap Dawam dalam paparan di Jakarta, Senin (2/4).
Dawam mengungkapkan, pada tahun lalu, industri pelayaran dalam negeri bertumbuh sehingga perseroan mampu mencatatan kenaikan laba bersih. Laba perseroan naik 2,87%, meski pendapatan tergerus 9,7%.
Pada tahun ini, perseroan akan menganggarkan Rp248 miliar untuk membeli empat kapal. Dana tersebut diambil perseroan dari hasil IPO yang sampai saat ini belum tergunakan. Keempat kapal tersebut diharapkan dapat beroperasi pada akhir tahun ini.
Perseroan saat ini telah memiliki 23 kapal sendiri dan mengoperasikan total 72 kapal yang juga bersumber dari kerja sama (KSO) atau penyewaan. Dari total kapal tersebut, utilisasi perseroan berkisar 40%—50%.