Kurs Tengah Bank Indonesia Terdepresiasi 80 Poin, Mayoritas Mata Uang Asia Melemah

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Selasa (6/2/2018) di Rp13.578 per dolar AS, terdepresiasi 80 poin atau 0,59% dari posisi Rp13.498 pada Senin (5/2/2018).

Kurs jual ditetapkan Rp13.646 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.510 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp136.

Sementara itu, pergerakan mayoritas mata uang di Asia terpantau melemah terhadap dolar AS. Won Korea Selatan yang terdepresiasi 0,67% memimpin pelemahan sejumlah kurs di Asia pagi ini, diikuti rupiah dan rupee India.

Nilai tukar rupiah terpantau melemah 72 poin atau 0,53% ke level Rp13.592 per dolar AS pada pukul 11.09 WIB. Di sisi lain, yen Jepang dan dolar Hong Kong masing-masing terpantau menguat 0,42% dan 0,01%.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau menguat 0,09% atau 0,082 poin ke level 89,636 pada pukul 10.59 WIB.

Sebelumnya indeks dolar dibuka dengan kenaikan 0,062 poin atau 0,07% di level 89,616, setelah pada perdagangan Senin (5/2) berakhir menguat 0,40% atau 0,359 poin di posisi 89,554.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)

Sumber Bank Indonesia