Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 3 Saham Penekan Utama IHSG di Sesi I, ARTA Anjlok Paling Tajam

Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 1,37% atau 86,78 poin ke level 6.252,46 di akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (3/1/2018).
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat dari kaca mata karyawan saat di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Selasa (18/8). /Bisnis Abdullah Azzam
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat dari kaca mata karyawan saat di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Selasa (18/8). /Bisnis Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 1,37% atau 86,78 poin ke level 6.252,46 di akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (3/1/2018).

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG terus bergerak di zona merah dengan kisaran 6.236,43 - 6.342,19.

Sebanyak 133 saham menguat, 200 saham melemah, dan 237 saham stagnan dari 570 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM), PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP), dan PT Unilever Indoneisa Tbk. (BBRI) menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di akhir sesi I.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor infrastruktur yang melemah 2%, disusul sektor konsumer dan aneka industri dengan pelemahan masing-masing 1,81% dan 1,52%.

Adapun hanya sektor pertanian  yang menahan pelemahan IHSG lebih lanjut walaupun menguat hanya  0,02%.

Saham TLKM (-3,85%), PGAS (-1,70%), POWR (-2,75%), dan BUKK (-5,81%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor infrastruktur pada indeks sektoral IHSG siang ini.

Apa saja 10 emiten pendorong utama IHSG siang ini? Berikut rinciannya:

Berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

TLKM

-3,85%

HMSP

-2,53%

UNVR

-2,95%

BBCA

-1,48%

BMRI

-1,91%

 Berdasarkan presentase: 

Kode

Perubahan

ARTA

-14,46%

GSMF

-11,97%

PEGE

-9,40%

BKSW

-8,70%

MGNA

-8,40%

Sumber: Bloomberg 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper