Bisnis.com, JAKARTA - PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP) siap melakukan right issue dengan menerbitkan saham baru dengan target dana yang diincar sedikitnya Rp307 miliar.
Dalam keterbukaan informasi, Kamis (12/10/2017), penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (PMHETD) sebanyak 3,07 miliar atau sekitar 35% dari modal yang disetorkan dengan harga saham nominal Rp100. Adapun, modal yang ditempatkan dan disetorkan mencapai Rp571,42 miliar.
Pemegang saham utama perseroan yakni PT Mega Mandiri Manunggal yang menguasai 38,84% saham MMLP atau setara 2,21 miliar saham siap menyerap sepenuhnya hak sesuai dengan porsi bagian kepemilikan sahamnnya yang ada pada perseroan saat ini dalam PMHETD yakni sebanyak-banyaknya 1,19 miliar.
Adapun, dilusi saham dalam aksi korporasi yang dilakukan emiten pergudangan ini mencapai 35%. Rasio konversi 100.000 saham lama berhak atas 53.846 HMETD.
Dana rights issue ini akan digunakan untuk modal kerja sebanyak 10% dan sebanyak 90% untuk belanja modal melalui penyertaan pada entitas anak yaitu MKP melalui MTP yang dimiliki MMLP sebesar 99,5%. Belanja modal dari aksi korporasi ini akan digunakan untuk mengakuisisi lahan dan pembangunan properti logistik.
Sebagai informasi, pertumbuhan laba MMLP mencapai 56,42% year on year menjadi Rp65,76 miliar hingga Juni 2017. Peningkatan laba MMLP, sejalan dengan pertumbuhan pendapatan perseroan.
Hingga Juni 2017, pendapatan MMLP mencapai Rp98,7 miliar, tumbuh 9% year on year dari posisi Rp87,8 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun neraca laba rugi dan penghasilan MMLP lebih banyak didongkrak oleh kenaikan nilai wajar atas properti investasi mencapai Rp20,48 miliar. Adapun nilai aset MMLP per Juni 2017 mencapai Rp4,28 triliun, dengan komposisi liabilitas mencapai Rp726,94 miliar dan ekuitas Rp3,56 triliun.
RIGHTS ISSUE : Mega Mangunggal (MMLP) Incar Rp307 Miliar
PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP) siap melakukan right issue dengan menerbitkan saham baru dengan target dana yang diincar sedikitnya Rp307 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Riendy Astria
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
10 menit yang lalu
Harga Kopi Makin Pahit Lagi
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
10 menit yang lalu
Harga Kopi Makin Pahit Lagi
15 menit yang lalu