Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SINARMAS SEKURITAS: IHSG Mixed, Didorong Kebijakan Ekonomi AS

Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (17/3/2017) bergerak mixed didorong oleh sejumlah katalis positif.
Karyawati beraktivitas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawati beraktivitas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA— Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (17/3/2017) bergerak mixed didorong oleh sejumlah katalis positif.

Tim riset Sinarmas Sekuritas mengatakan katalis positif tersebut datang dari kebijakan ekonomi AS.

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) tetap mempertahankan suku bunga acuan BI 7-day Reverse Repo Rate di level 4,75%, kendati The Fed menaikkan Fed Fund Rate (FFR) sebesar 25 bps menjadi 0,75%-1%.

Sedangkan suku bunga deposit facility tetap sebesar 4% dan lending facility tetap sebesar 5,50% yang berlaku efektif mulai 17 Maret 2017.

Selain itu, untuk industri keramik perlu mewaspadai berlakunya tarif bea masuk (BM) 0% untuk impor keramik asal Tiongkok pada 2018. Sebab, hal itu bakal memicu banjir impor keramik Tiongkok. 

Secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak di kisaran 5.413-5.468 dengan top buy saham ASII, INTP, UNVR, dan ITMG,” katanya dalam riset.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper