Bisnis.com, JAKARTA— PT Acset Indonusa Tbk. (ACST) berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 31,62% pada 2016.
Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2016 yang dipublikasikan Jumat (24/2/2017), terlihat bahwa pendapatan perseroan tercatat Rp1,79 triliun atau naik 31,62% dibandingkan pendapatan bersih 2015 yang senilai Rp1,36 triliun.
Beban pokok pendapatan tercatat Rp1,51 triliun atau naik dari sebelumnya yang Rp1,13 triliun pada 2015. Kenaikan beban juga dialami oleh beban penjualan yang naik menjadi Rp1,95 miliar dari sebelumnya Rp1,20 miliar. Beban umum administrasi naik menjadi Rp95,59 miliar dari sebelumnya Rp92,26 miliar. Beban pajak final dan beban keuangan juga turut naik.
Adapun, kenaikan pendapatan perseroan berimbas pada kenaikan laba bersih perseroan. Pada 2016, laba setelah pajak yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp68,33 miliar atau tumbuh 63% dibandingkan dengan 2015 yang senilai Rp42,92 miliar.
Jumlah aset mencapai Rp2,5 triliun atau meningkat dari 2015 yang senilai Rp1,93 triliun. Jumlah liabilitas sebesar Rp1,2 triliun, ekuitas Rp1,3 triliun.