Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham China terus menguat pada perdagangan siang ini, Selasa (21/2/2017), ditopang oleh penguatan saham finansial.
Indeks Shanghai Composite menguat 0,26% atau 8,44 poin ke level 3.248,40 pada pukul 11.01 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,07% atau 2,26 poin di posisi 3.242,22.
Adapun pada perdagangan Senin (20/2), indeks Shanghai berakhir rebound tajam 1,18% atau 37,89 poin ke posisi 3.239,96.
Dari 1.252 saham yang terdaftar pada indeks Shanghai Composite pagi ini, 676 di antaranya menguat, 453 melemah, sedangkan 123 saham bergerak stagnan.
Saham China Life Insurance Co. Ltd. yang menanjak 1,62% menjadi pendorong utama terhadap penguatan indeks Shanghai siang ini, diikuti oleh Industrial & Commercial Bank of China Ltd. yang naik 0,64%, Bank of China Ltd. yang menguat 0,81%, dan Bank of Communications Co. Ltd. yang melesat 2,08%.
Seperti dilansir Bloomberg hari ini, China sedang mempertimbangkan untuk melonggarkan pembatasan kepemilikan asing di perusahaan asuransi jiwa. Langkah ini berpotensi menghilangkan hambatan pada bisnis lokal perusahaan global yang berupaya untuk berekspansi di pasar terbesar kedua dunia tersebut.
Menurut sumber terkait, pemerintah China kemungkinan menaikkan plafon 50% pada saham perusahaan asuransi jiwa dalam bisnis lokal mereka atau bahkan membiarkan mereka memiliki unit lokal sendiri.
Langkah ini menjanjikan dorongan terhadap saham perusahaan-perusahaan asuransi yang beroperasi di China.
Sejalan dengan indeks Shanghai, pergerakan indeks CSI 300 di Shenzen menguat 0,25% atau 8,75 poin ke level 3.480,14.
Sebelumnya indeks CSI dibuka dengan kenaikan 0,11% atau 3,67 poin di posisi 3.475,06.
