Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SENTIMEN IHSG: Jelang Pilkada & Tunggu Pidato Yellen, Indeks Ditutup Merah

(Ada dua) sentimen yang menyebabkan IHSG memerah hari ini, kata M. Nafan Aji Gusta Utama, Analis Binaartha Sekuritas saat dihubungi hari ini, Selasa (14/2/2017).
Mengamati pergerakan harga saham./Bisnis-Dedi Gunawan
Mengamati pergerakan harga saham./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (14/2/2017).

IHSG ditutup turun 0,53% atau 28,89 poin ke posisi 5.380,67 setelah pagi juga dibuka melemah 0,13% atau 7,00 poin di posisi 5.402,56.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.370,49 – 5.409,35.

“(Ada dua) sentimen yang menyebabkan IHSG memerah hari ini,” kata M. Nafan Aji Gusta Utama, Analis Binaartha Sekuritas saat dihubungi hari ini, Selasa (14/2/2017).

Dari dalam negeri, ujarnya, adalah faktor penyelenggaraan Pilkada Serentak memberikan sentimen negatif terhadap IHSG.

Sementara itu, ujarnya, dari luar negeri, para investor global akan menanti pidato Yellen pada pukul 22:00WIB.

Seperti dikutip Bisnis.com menyebutkan IHSG hari ini ditutup turun 0,53% atau 28,89 poin ke posisi 5.380,67.

Dari 539 saham yang diperdagangkan, sebanyak 125 saham menguat, 204 saham melemah, dan 210 saham lainnya stagnan.

Seluruh atau sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia bergerak di zona negatif, dengan tekanan terbesar dari sektor industri dasar yang melemah 1,27%.

Pelemahan IHSG pada perdagangan hari ini sejalan dengan mayoritas bursa di Asia yang bergerak melemah

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper