Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan ruang kenaikan imbal hasil surat utang negara (SUN) pada perdagangan Jumat (4/11/2016) masih terbuka melihat beberapa ketidakpastian global maupun domestik yang berpeluang muncul hingga akhir tahun.
Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta memaparkan BoE yang mempertahankan suku bunganya serta melihat inflasi akan lebih tinggi memicu imbal hasil global untuk naik setelah sebelumnya terbantu turun oleh pandangan FOMC meeting yang tidak terlalu hawkish.
Adapun, harga minyak mentah yang turun tidak mampu mencegah kenaikan imbal hasil obligasi baik di negara maju dan negara berkembang hingga dini hari tadi. Pelemahan SUN juga terjadi di perdagangan Kamis sejalan dengan pelemahan serentak IHSG maupun rupiah.
Selain inflasi yang diumumkan naik di awal minggu ini, kekhawatiran demo anarkis yang dijadwalkan pada hari ini juga telah memicu sentimen negatif di pasar keuangan Indonesia walaupun diperkirakan hanya akan temporer.
“Ruang kenaikan imbal hasil SUN masih terbuka melihat beberapa ketidakpastian global maupun domestik yang berpeluang muncul hingga akhir tahun,” katanya dalam riset.
