Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA JEPANG 27 SEPTEMBER: Nikkei Melemah Hari Ketiga, Saham Deutsche Bank Jatuh ke Level Terendah

Pada saat yang sama, indeks Nikkei 225 melemah 1,36% atau 224,40 poin ke level 16.320,16 setelah dibuka turun 0,93% atau 153,65 poin di level 16.390,91.
Bursa Jepang Melemah/REUTERS-Yuya Shino
Bursa Jepang Melemah/REUTERS-Yuya Shino

Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan bursa saham Jepang terpantau berlanjut pada perdagangan hari ketiga, Senin (27/9/2016), menyusul penurunan performa pada pemberi pinjaman di AS dan Eropa setelah saham Deutsche Bank AG melemah ke level terendahnya akibat kekhawatiran finansial serta seiring dimulainya debat Presiden AS.

Indeks Topix pagi ini dibuka turun signifikan 1,08% atau 14,47 poin ke level 1.321,37 dan melemah 1,49% atau 19,94 poin ke 1.315,90 pada pukul 08.01 WIB.

Pada saat yang sama, indeks Nikkei 225 melemah 1,36% atau 224,40 poin ke level 16.320,16 setelah dibuka turun 0,93% atau 153,65 poin di level 16.390,91.

Sebanyak 15 saham menguat, 205 saham melemah, dan 5 saham stagnan dari 225 saham pada indeks Nikkei.

Saham Fast Retailing Co. Ltd. drop 2,11%, sementara saham Softbank Group Corp. merosot 1,49%, FANUC Corp. melorot 1,48%, dan Daikin Industries Ltd. melemah 1,71%.

Pada saat yang sama, nilai tukar yen terpantau melemah 0,16% atau 0,16 poin ke 100,49 per dolar AS  pada pukul 08.22 WIB, setelah dibuka stagnan di posisi 100,33.

Seperti dilansir Bloomber hari ini, pergerakan saham finansial global melemah mengikuti penurunan saham Deutsche Bank, menyusul laporan bahwa pemerintah Jerman tidak akan turun tangan untuk mendukung bank tersebut akibat kekhawatiran akan kesehatan finansialnya.

Di sisi lain, bursa berjangka AS dilaporkan tetap stabil seiring dimulainya debat calon Presiden AS antara Hillary Clinton dan Donald Trump yang akan menjadi momen penting dalam persaingan panjang dan sangat ketat.

“Jika debat tersebut berakhir untuk mendukung Trump, hal itu akan negatif bagi pergerakan saham dengan meredupkan prospek langkah kebijakan AS,” ujar Masayuki Doshida, Analis pasar senior Rakuten Economic Research Institute di Tokyo.

 

Pergerakan Indeks Nikkei 225: 

Tanggal

Level

Perubahan

27/9/2016

(Pk. 08.00 WIB)

16.320,16

-1,36%

26/9/2016

16.544,56

-1,25%

23/9/2016

16.754,02

-0,32%

22/9/2016

-

-

21/9/2016

16.807,62

+1,91%

Sumber: Bloomberg   

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper