Bisnis.com, JAKARTA-- Logam mineral seng di pada bursa perdagangan Shanghai melonjak hingga mencapai level harga tertinggi dalam kurun lima tahun terakhir.
Pada penutupan perdagangan Jumat (26/8/2016), harga seng untuk kontrak perdagangan Oktober 2016 naik 360 poin atau 2,06% menjadi 17.820 yuan per metrik ton.
Seng berhasil memimpin harga seluruh komoditas dari Commodity Index Bloomberg pada tahun di tengah spekulasi bahwa berkurang produksi tambang dan permintaan apung akan meninggalkan kekurangan logam.
Di sisi lain, dalam perdagangan bursa berjangka seng tiga bulan tercatat 0,3% lebih rendah pada US$2.279 di London Metal Exchange dan telah meningkat 42% tahun ini. Komoditas ini telah menjadi top performer dari Commodity Index Bloomberg pada 2016.
Morgan Stanley menilai pada pekan ini logam akan menjadi komoditas dengan harga yang bagus, diprediksikan peningkatan harga akan terus berlanjut meski harga baja tetap menguat. Sementara itu, kondisi menjadi peringatan yang memberikan tekanan kepada Glencore Plc. atas pembatasan tambang pada tahun lalu.