Bisnis.com, JAKARTA— PT Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (11/8/2016) berpeluang melanjutkan penurunan.
Riset Samuel Sekuritas Indonesia menyatakan bursa AS ditutup melemah setelah penurunan harga minyak yang menekan sektor energi. Sementara, bursa ursa Eropa juga ditutup melemah menghentikan rally memfaktorkan laporan keuangan perusahaan yang tidak sesuai ekspektasi, seperti EON SE dan Novozymes.
Sementara harga minyak kembali melemah semalam ke level US$41,71/barel seiring persedian minyak mentah AS yang meningkat 1.06 juta barel. EIDO melemah tipis.
Pagi ini, bursa Asia dibuka mixed dengan kecenderungan melemah. Rupiah semalam ditutup menguat tipis, dan hari ini ada ruang penguatan memfaktorkan pelemahan dollar.
“Hari ini IHSG berpotensi melemah memfaktorkan penurunan bursa global, harga minyak, dan belum adanya sentimen signifikan yang dapat menggerakkan pasar,” katanya dalam riset, Kamis (11/8/2016).
Highlights
- BBNI menargetkan kenaikan kredit konsumsi 10%
- IPO saham Waskita Beton Precast ditawarkan Rp400 – 500/saham
- DPUM : Ekspansi ke wilayah timur
- Perbankan : NPL membaik pada Juli 2016
- ITMG : Kinerja 1H16 sedikit di bawah ekspektasi
- DMAS : Augustus 2016 lampaui target pre sales
