Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LOGAM MULIA: Berbalik Naik Pascarilis Keputusan BOE, Emas Diprediksi Hampiri 1.400

Harga emas Comex kontrak Desember hari ini dibuka turun tipis 0,01% atau 0,20 poin di US$1.367,20 per ounce dan berbalik menguat hingga 0,18% atau 2,50 poin ke US$1.369,90 per ounce pada pukul 13.31 WIB.

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga emas Comex terpantau berbalik menguat pada perdagangan siang ini, Jumat (5/8/2016), di tengah penantian investor akan rilis laporan tenaga kerja AS hari ini menyusul keputusan stimulus Bank of England yang mencakup pemangkasan suku bunga untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.

Harga emas Comex kontrak Desember hari ini dibuka turun tipis 0,01% atau 0,20 poin di US$1.367,20 per ounce dan berbalik menguat hingga 0,18% atau 2,50 poin ke US$1.369,90 per ounce pada pukul 13.31 WIB. 

Harga emas Comex bergerak menuju penguatan keduanya pada perdagangan hari ini setelah kemarin ditutup dengan penguatan 0,20% atau 2,70 poin ke US$1.367,40 pasca pengumuman paket stimulus Bank of England.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, stimulus BOE demi menahan kejatuhan akibat dampak Brexit merupakan langkah terkini dari bank sentral dan pemerintah Inggris untuk menopang pertumbuhan.

Bank sentral Inggris menurunkan suku bunga bunga acuannya ke 0,25% dari 0,5%, sejalan dengan ekspektasi pasar. Tingkat suku bunga yang lemah atau negatif telah mendorong pergerakan emas naik 28% sepanjang tahun ini.

Di sisi lain, fokus pasar saat ini tertuju pada laporan data non-farm payroll yang akan dirilis hari ini demi mengetahui petunjuk untuk kemungkinan penaikan suku bunga selanjutnya oleh The Fed.

“Semua mata tertuju pada data nonfarm payroll AS malam ini, namun terlepas dari hasilnya saya melihat sedikit prospek penaikan suku bunga yang berpotensi terjadi dalam waktu dekat. Ini berarti dukungan bagi harga emas serta potensi penguatan jangka pendek lebih lanjut,” kata Gavin Wendt, Direktur dan Analis Sumber Daya Senior MineLife Pty.

Sementara penasehat ekonomi senior Rosland Capital LLC. Jeffrey Nichols mengatakan bahwa para investor saat ini menantikan harga emas untuk bergerak lebih tinggi dengan kemungkinan mendekati US$1.400 per ounce.

Berbanding terbalik dengan emas, pergerakan harga perak kontrak September masih terpantau negatif meski pelemahannya menipis menjadi 0,04% atau 0,008 poin ke US$20,435 per ounce, setelah dibuka dengan pelemahan 0,16% atau 0,033 poin di posisi 20,410.

Sementara, indeks dolar yang mengukur pergerakan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau turun tipis 0,08% atau 0,079 poin ke posisi 95,679 pada pukul 13.31 WIB setelah berfluktuasi.

 

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Tanggal

Emas kontrak Desember 2016

US$/ounce

Perak kontrak September 2016

US$/ounce

5/8/2016

(Pk. 13.31 WIB)

1.369,90 (+0,18%)

20,435 (-0,04%)

4/8/2016

1.367,40 (+0,20%)

20,443 (-0,14%)

3/8/2016

1.364,70 (-0,58%)

20,471 (-1,11%)

2/8/2016

1.372,60 (+0,96%)

20,701 (+0,98%)

1/8/2016

1.359,60 (+0,15%)

20,500 (+0,75%)

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper