Bisnis.com, JAKARTA -- Bursa Efek Indonesia menyatakan siap menampung dana pengampunan pajak yang dapat diinvestasikan ke pelbagai saham.
Di pasar saham, Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah menyiapkan mekanisme untuk menampung dana pengampunan pajak.
Salah satunya, membekukan dana pengampunan pajak yang masuk ke rekening dana nasabah (RDN) selama tiga tahun.
Nantinya, wajib pajak dapat memasukkan dananya ke dalam RDN dan leluasa bertransaksi ke saham mana pun.
Tito Sulistio, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, mengatakan bursa yang saat ini memiliki market fellocity 21% siap menampung aliran masuk dana tax amnesty yang jumlahnya triliunan.
Bahkan, bursa siap menampung hingga Rp1.000 triliun. Saat ini kapitalisasi pasar di BEI sebesar Rp5.240 triliun.
"Kami siap menampung dana tambahan Rp60 triliun per hari. Pasar modal siap. Kapitalisasi pasar kita cukup besar dan siap menampung dana itu," ujar Tito, Selasa (27/6/2016).