Bisnis.com, JAKARTA- Indeks komoditas The Bloomberg Commodity Index menguat 0,2%, tercatat merupakan kenaikan dalam lima hari perdagangan terakhir.
Menjadi penguatan terpanjang sejak perdagangan Maret, seperti dikutip Bloomberg, Rabu (8/6/2016).
Komoditas tertekan dalam kurun waktu cukup panjang, dan mulai bergairah setelah adanya pemulihan pasokan, antara lain kedelai dan seng.
Sementara itu harga emas tergelincir 0,1%, karena para pedagang mengantisipasi kenaikan suku bunga Fed pada tahun ini. Bahkan Fed rate disinyalkan akan mengalami kenaikan secara bertahap.
Harga tembaga turun 2,2%, karena data menunjukkan kenaikan dua hari terbesar dalam stok sejak 2004. Harga aluminium turun 0,2%.
Minyak memperpanjang kenaikan dari penutupan tertinggi dalam lebih dari 10 bulan di New York, sebelum rilis data pemerintah AS yang diperkirakan akan menunjukkan stok minyak mentah jatuh untuk minggu ketiga, memangkas kelebihan pasokan minyak dunia.
West Texas Intermediate minyak mentah naik 1,4% menjadi menetap di US$50,36. per barel, setelah naik 2,2% ke level tertinggi 10 bulan pada hari Senin.