Bisnis.com, JAKARTA -- PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP), emiten properti spesialis gudang logistik menargetkan penambahan kapasitas hingga 200.000 m2 pada 2017.
Fernandus Chamsi, Direktur Utama MMLP. mengatakan pada Oktober 2016 nanti perseroan akan merampungkan fase pertama gudang Lazada dengan area sewa bersih mencapai 30.000 m2. Di samping itu, perseroan juga akan memulai pembangunan tiga gudang pada paruh kedua 2016.
"Bulan ini kami akan groundbreaking AE Werehouse di Cibitung. Itu werehouse doube decker (bertingkat) yang luasnya 37.000 m2," ujarnya di Jakarta, Jumat (3/6/2016).
Selain itu, MMLP juga akan membangun fase kedua gudang untuk PT Lastana Express Indonesia (Lazada) dengan luas NLA 30.000 m2.
MMLP juga akan memulai konstruksi Hivi Werehouse dan Linfox Werehouse pada kuartal III/2016 dengan Luas sewa bersih masing-masing mencapai 7.452 m2 dan 20.360 m2. Dua gudang ini dibangun dengan konsep built to suite atau disesuaikan dengan kebutuhan klien.
Pembangunan empat gudang yang dimulai tahun ini akan menambah luas sewa bersih yang dimiliki MMLP sebesar 94.812 m2. Per Desember 2015, luas sewa bersih MMLP mencapai 163.911 m2 dan bertambah menjadi 193.911 m2 setelah gudang Lazada tahap pertama.
Dalam tiga tahun ke depan, MMLP menargetkan peningkatan kapasitas sewa bersih hingga 500.000 m2. Perseroan juga telah menggandeng GIC Pte Ltd sebagai pemegang saham di anak usaha dengan porsi 33,4%. Investasi yang dibutuhkan untuk penambahan ekspansi tiga tahun ini mencapai Rp2,8 triliun.
