Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA AS: Indeks Standard & Poor's 500 Ditutup Melemah 1%

Indeks Standard & Poors 500 melemah 1% ke 2.064,46 pada penutupan perdagangan. Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup terkoreksi 217,23 poin atau 1,2% ke 17.711,12.
Bursa AS./Reuters
Bursa AS./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Standard & Poor’s 500 melemah 1% ke 2.064,46 pada penutupan perdagangan. Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup terkoreksi 217,23 poin atau 1,2% ke 17.711,12.

Laporan keuangan Walt Disney Co. dan Macy’s Inc yang di bawah perkiraan mendorong pelemahan di sektor barang tersier karena investor menunggu laporan data penjualan ritel yang rencananya dirilis hari Jumat.

Indeks juga semakin tertekan pada sesi perdagangan sore, didorong oleh sektor kesehatan dan perbankan.

"Reli kemarin agak tak terduga dan bukan merupakan tren untuk beberapa minggu ke depan. Bursa akan cenderung melemah dan berada pada tren sideways pada tahun depan," kata Terry Sandven dari U.S. Bank Wealth Management seperti yang dikutip dari Bloomberg, Rabu (11/5/2016).

Sembilan dari 10 sektor di S&P 500 melemah. Sektor barang tersier melemah 2%, sedangkan sektor kesehatan dan finansial lebih dari 1,1%.

Sektor media, ritel dan pakaian turun paling dalam pada perdagangan kemarin. Wal-Mart Stores Inc. dan Nike Inc. terkoreksi lebih dari 2,7%. Sementara itu, Kohl Corp merosot 6%.

Disney dan Home Depot Inc., merosot masing-masing 4% dan 2,3%, masing-masing. Pada sektor barang tersier, Staples Inc. anjlok 18% setelah merger dengan Office Depot Inc. dibatalkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper