Bisnis.com, JAKARTA — Produksi bijih timah PT Timah (Persero) Tbk. (TINS) merosot 48,81% sepanjang kuartal I/2016.
Berdasarkan keterangan resmi perseroan, produksi bijih menurun 48,81% menjadi 3.405 Metrik ton (Mton) dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 6.653 Mton.
Adapun produksi logam timah menurun 40,42% menjadi 4.205 Mton dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 7.057 Mton.
Sementara itu penjualan logam timah meningkat 8,03% menjadi 5.730 Mton dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 5.304 Mton.
Adapun harga jual sepanjang kuartal I ini tercatat US$15.478 per Mton, sedangkan kuartal I/2015 sekitar US$18.936 per Mton.
Pada sisi lain, keterangan resmi perseroan menyatakan pengembangan bisnis hilirisasi atau downstream product merupakan salah satu fokus TINS untuk masa depan perusahaan.
Saat ini diproduksi tin solder & tin chemical oleh anak perusahaan TINS yaitu PT Timah Industri.