Bisnis.com, JAKARTA- Pergerakan harga surat utang negara (SUN) hari ini akan dipengaruhi oleh hasil dari pelaksanaan lelang. Diprediksi harga SUN akan bergerak terbatas.
I Made Adi Saputra, analis fixed income PT MNC Securities menyatakan hari ini pemerintah berencana untuk menerbitkan SUN melalui lelang dengan target penerbitan senilai Rp12 triliun dari lima seri SUN yang ditawarkan kepada investor. Harga SUN di pasar sekunder cenderung bergerak terbatas menjelang pelaksanaan lelang dikarenakan investor akan fokus terhadap pelaksanaan lelang.
“Oleh sebab itu, pergerakan harga SUN akan dipengaruhi oleh hasil dari pelaksanaan lelang,” kata Made dalam risetnya, Selasa (26/4/2016).
Sementara itu dari pasar surat utang global, imbal hasil surat utang global terlihat mengalami kenaikan. Imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup pada level 1,91% dari level 1,89% pada perdagangan di akhir pekan pasca lelang penjualan US Treasury dengan tenor 2 tahun serta antisipasi investor menjelang pelaksanaan Rapat Dewan Gubernur Bank Sentral Amerika.
Menurutnya, koreksi harga yang terjadi dalam dua hari perdagangan terakhir mulai menunjukkan sinyal tren penurunan untuk beberapa seri SUN, sehingga dalam jangka pendek harga SUN akan berpeluang untuk mengalami penurunan.
“Dengan kondisi tersebut, kami menyarankan kepada investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga SUN dengan strategi trading jangka pendek di tengah kondisi pasar yang masih bergerak berfluktuasi. Seri - seri yang kami sarankan untuk dijual adalah beberapa tenor pendek diantaranya adalah seri FR0066, FR0032, FR0036, FR0034 dan FR0053,” jelasnya.
