Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan diperkirakan bergerak mixed cenderung kembali menguat dengan kisaran pergerakan 4.795 hingga 4.900 pada perdagangan Senin, (18/4/2016).
Lanjar Nafi, analis Reliance Securities, mengatakan pada pekan ini bakal sepi sentimen. Investor kemungkinan tertuju pada hasil pertemuan IMF di Eropa dan produsen minyak dunia di Doha.
Dari analisa teknikal, indeks harga saham gabungan (IHSG) terkonsolidasi kembali seakan memantul pada support MA50 dan bullish trend line, meski secara medium terindikasi membentuk head and shoulder dengan support neckline pada level 4.760.
“Indikator stochastic terkonsolidasi tanpa tekanan jual yang cukup kuat dengan momentum bearish yang berada pada middle osillator. Sehingga, diperkirakan IHSG masih bergerak mixed cenderung kembali menguat dengan kisaran pergerakan 4.795-4.900,” kata Lanjar, Jumat, (15/4/2016).
IHSG ditutup menguat tipis sebesar 0,18% ke level 4.823,57 pada Jumat, (15/4/2016). Sektor perbankkan mengalami tekanan aksi jual setelah Bank Indonesia mengumumkan perubahan instrumen suku bunga acuan yang diganti menjadi seven days reverse repo rate.