Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Ini, Analis Saham Bahas Pembentukan Holding Perusahaan Migas

Menteri BUMN menyatakan telah menetapkan holding perusahaan migas dengan PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan induk dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sebagai anak usahanya
Menteri BUMN Rini Soemarno/Antara
Menteri BUMN Rini Soemarno/Antara

Bisnis.com, JAKARTA-  Menteri BUMN menyatakan telah menetapkan holding perusahaan migas dengan PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan induk dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sebagai anak usahanya.

Pertamina dipilih sebagai holding energy karena 100% sahamnya masih dimiliki pemerintah. Sementara kepemilikan saham pemerintah di PGAS per Maret 2016 mencapai 56,96%.

Pembentukan holding tersebut masih harus melalui persetujuan DPR serta melibatkan kajian dari Kementerian Keuangan.

Aset yang dimiliki Pertamina berdasarkan laporan keuangan kuartal III/2015 mencapai USD46,38 miliar sedangkan asset PGAS per Desember 2015 mencapai USD6,50 miliar, laba bersih Pertamina kuartal III/2015 mencapai USD914,06 juga sedangkan laba bersih PGAS sebesar USD401,20 juta.

“Sesuai dengan tujuan pemerintah untuk melakukan efisiensi pengelolaan migas, pembentukan holding BUMN di sektor migas mestinya dapat menjamin tata kelola BUMN dan sektor migas yang lebih baik,” tulis HP Analytics dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (14/4/2016).

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper