Bisnis.com, JAKARTA - Mayoritas indeks sektoral bergerak menguat di Senin pagi (21/3/2016). Sektor industri dasar bergerak di zona merah tertekan saham Indocement.
IHSG menguat 0,31% atau 15,03 poin ke level 4.900,74 pada pukul 09.35 WIB. Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 7 indeks sektoral bergerak di zona hijau dan 2 indeks sektoral melemah.
Indeks sektor pertambangan mencatatkan penguatan paling tajam dengan kenaikan 0,72%. Saham-saham pendorong utama sektor tersebut adalah PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang naik 3,07% dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang menguat 2,21%.
Namun, penopang utama penguatan IHSG adalah saham-saham perbankan. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang naik 0,91% dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang naik 0,74% memimpin penguatan IHSG. Indeks sektor finansial naik 0,48%.
Indeks sektor industri dasar tertekan 0,19% terseret pelemahan PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP) yang melemah 1,21%. INTP membukukan laba bersih Rp4,35 triliun pada 2015, jatuh 17,6% dari Rp5,29 triliun pada 2014.
Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.35 WIB
Sektor | Perubahan |
Pertambangan | +0,72% |
Infrastruktur | +0,68% |
Finansial | +0,48% |
Aneka Industri | +0,27% |
Properti | +0,25% |
Konsumer | +0,22% |
Perdagangan/Jasa | +0,08% |
Agribisnis | -0,05% |
Industri Dasar | -0,19% |
sumber: Bloomberg
