Bisnis.com, JAKARTA - Kenaikan tajam volume ekspor Malaysia memperkuat dorongan harga minyak mentah terhadap pergerakan harga CPO di Bursa Malaysia.
Kontrak berjangka CPO untuk Mei 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, dibuka menguat 0,51% ke harga 2.570 ringgit atau Rp8,2 juta per ton .
Komoditas tersebut meneruskan penguatan setelah kemarin melonjak 1,15%. Pada pukul 10.17 WIB, CPO diperdagangkan menguat 0,35% ke 2.566 ringgit per ton.
Data Intertek menunjukkan ekspor CPO naik 31,1% menjadi 327.551 ton pada 1–10 Maret 2016, dari 249.835 ton pada 1–10 Februari 2016.
Sentimen positif juga datang dari komoditas subtitusi CPO yang bergerak menguat. Harga minyak kedelai dini hari tadi ditutup melonjak 1,93% dan bergerak melemah 0,44% ke US$31,60 per pound pada pukul 10.17 WIB. Adapun minyak mentah jenis Brent bergerak melemah 0,46% ke US$40,88 per barel pada pukul 10.18 WIB setelah kemarin ditutup menguat 3,58%.
Pergerakan Harga Kontrak CPO Mei 2016
Tanggal | Level | Perubahan |
10/3/2016 (10.17 WIB) | 2.570 | +0,35% |
9/3/2016 | 2.557 | +1,15% |
8/3/2016 | 2.528 | -0,35% |
7/3/2016 | 2.534 | +1,08% |
4/3/2016 | 2.507 | +0,24% |
Sumber: Bloomberg