Bisnis.com, JAKARTA- Aksi jual asing mengindikasikan penguatan indeks harga saham gabungan sepanjang sesi I lebih banyak didorong oleh aktivitas investor lokal.
IHSG mengakhiri sesi I dengan kenaikan 0,49% atau 23 poin ke level 4.756,13. Indeks pagi ini dibuka naik 0,11% sebelum berfluktuasi antara level 4.722,99—4.759,42.
Namun, investor asing masih mencatatkan aksi jual tipis di sesi I. Aktivitas pemodal luar negeri di bursa saham Jakarta tercatat net sell Rp24,44 miliar.
William Surya Wijaya dari Asjaya Indosurya Securities memperkirakan IHSG terdorong oleh optimisme investor atas data ekonomi yang akan dirilis besok.
Badan Pusat Statistik besok akan merilis data inflasi Februari. Bank Indonesia memperkirakan laju pergerakan indeks harga konsumen masih rendah pada Februari, diperkirakan deflasi 0,13%—0,14% month to month. Survei Bloomberg memperkirakan inflasi Februari di level 4,4% year on year, setelah pada Januari mencatatkan inflasi 4,14%.
“Menyongsong rilis data ekonomi awal bulan atau besok yang diperkirakan cukup bagus,” jelas William saat dihubungi siang ini, Senin (29/2/2016).
Per akhir pekan lalu, investor asing telah membukukan net buy Rp3,85 triliun pada Februari setelah bulan lalu membukukan net sell Rp2,32 triliun.