Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah tawarkan sukuk ritel seri SR-008 dengan timbalan 8,3% per tahun.
SR-008 tersebut bertenor tiga tahun, jatuh tempo pada 10 Maret 2019. Bambang Brodjonegoro, Menteri Keuangan, mengatakan dengan imbalan 8,3%, masih cukup menarik dibandingkan dengan suku bunga deposito 8%.
"Dengan suku bunga nasional yang lebih rendah, imbalan atau kupon surat utang kami harapkan bisa ditekan. Dengan begitu, kita tidak terbebani pembayaran bunga nantinya," kata Bambang, Kamis, (18/2/2016).
Masa penawaran SR-008 berlangsung pada 19 Februari 2016 - 4 Maret 2016. Sebanyak 26 bank dan perusahaan sekuritas bertindak sebagai agen penjual. SR-008 akan diterbitkan pada 10 Maret 2016.