Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk. (EXCL) menggelar penambahan modal non-HMETD sehubungan dengan rencana pelaksanaan program insentif jangka panjang 2016-2020 kepada karyawan.
Mekanismenya yakni pemberian insentif berupa saham secara cuma-cuma tanpa hak opsi kepada karyawan melalui penerbitan saham non-HMETD.
Berdasarkan prospektus yang terbit pada Senin, (1/2/2016), jumlah saham baru yang diterbitkan dalam program ini maksimal 265 juta lembar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham. Jumlah saham yang dikeluarkan perseroan bergantung kepada kinerja perseroan, hasil kinerja individu karyawan, dan harga pelaksanaan untuk masing-masing tahap program.
Pemegang saham bakal terkena dilusi kepemilikan maksimal 3% sampai dengan akhir program. Perkiraan dilusi ini tidak memperhitungkan aksi korporasi lain, yakni penambahan modal HMETD. Perseroan akan meminta persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa pada 10 Maret 2016.
Per 31 Desember 2015, Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd memiliki 66,431% saham dalam EXCL, sedangkan masyarakat dengan kepemilikan di bawah 5% sebesar 33,5%. Adapun, kepemilikan oleh anggota direksi rinciannya, yakni Dian Siswarini memegang 0,030%, Willem Lucas Timmermans 0,108%, Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin 0,007%, dan Ongki Kurniawan 0,014%.