Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Kamis (21/1/2016) bergerak di kisaran support 4.450-4.320-4.270, dan resisten 4.570-4.650-4.750-4.870.
“BI Rate & minyak turun positif untuk bank, properti dan konstruksi,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan efek sentimen negatif dari volatilitas regional tak banyak pengaruhi IHSG, untuk breakdown dari patterns sideways short term.
“Karena BI Rate dan minyak turun serta rupiah stabil positif untuk bank, properti dan konstruksi,” kata Yuganur.
Sehingga, ujarnya, pelaku pasar mulai bulllish untuk akumulasi posisi di saham big cap dan lapis dua di sektor tersebut.
HD Capital merekomendasikan saham berikut:
BUY. Trading target. Rp11.850-Rp12.050
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emitten big cap perbankan BUMN micro retail ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp11.850-Rp12.050
Entry (1) Rp11.275. Entry (2) Rp11.175. Cut loss point Rp11.075
- Pakuwon Jati (PWON)
Rp.480
Kami optimis properti residential dan komersial ini akan mulai melakukan proses perbaikan short dan medium term trend ke arah lebih positif dari konsolidasi minor nantinya untuk mengetes resistance psikologis di Rp.480, rekomen trading buy.
Entry (1) Rp435. Entry (2) Rp425. Cut loss point Rp415
- Bank Jatim (BJTM)
Trading target Rp450
Secara teknikal perbaikan short dan medium term trend emitten small cap perbankan BUMN ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp450
Entry (1) Rp425. Entry (2) Rp415. Cut loss point Rp405
- Wika Beton (WTON)
BUY. Trading target Rp1.120
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term trend emitten konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya diatas resistance psikologis Rp1.120
Entry (1) Rp975. Entry (2) Rp965. Cut loss point Rp945