Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS BEI 21 September: Pesimisme The Fed Pesimistis Ikut Tekan IHSG di Awal Perdagangan

IHSG mengawali pekan ini dengan pelemahan 0,64% atau 27,95 poin ke level 4.352,37. Pada pukul 09.17 WIB, IHSG melemah 0,47% atau turun 20,45 poin ke level 4.359,87.
IHSG Melemah/Ilustrasi
IHSG Melemah/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA— IHSG merosot bersama indeks bursa Asia pada awal perdagangan Senin (21/9/2015). Pesimisme The Fed atas prospek perekonomian dunia membuat investor khawatir.

IHSG mengawali pekan ini dengan pelemahan 0,64% atau 27,95 poin ke level 4.352,37. Pada pukul 09.17 WIB, IHSG melemah 0,47% atau turun 20,45 poin ke level 4.359,87.

Sikap The Fed membawa tren negatif terjadi hampir di seluruh bursa Asia. Indeks Hang Seng melemah 1,29%, Kospi turun 1,51%, sedangkan Straits Times turun 0,29%. Bursa Jepang libur selama tiga hari pertama pekan ini.

Keputusan The Fed mempertahankan suku bunga acuan di kisaran 0%–0,25% dinilai menunjukkan sikap pesimistis bank sentral Amerika Serikat tersebut terhadap prospek perekonomian AS dan dunia.

Sentimen negatif tersebut semakin kuat setelah beberapa anggota FOMC, komite penentu kebijakan moneter AS, menyatakan suku bunga masih berpotensi naik Oktober dan kebijakan pekan lalu diambil melalui proses pengambilan keputusan yang ketat.

“Keputusan The Fed yang mempertahankan suku bunga dianggap sebagai sebuah sikap yang tidak optimis. Hal tersebut juga diartikan sebagai konfirmasi recovery ekonomi AS masih belum cukup,” kata Akhmad Nurcahyadi, analis dari Samuel Sekuritas.

Sebanyak 41 saham menguat, 96 saham melemah dan 381 saham stagnan dari 518 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

Beban utama IHSG adalah saham-saham big cap. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) turun 4,48 poin, diikuti oleh PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang melemah 4 poin.

Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 8 indeks sektoral melemah dan 1 indeks sektoral menguat. Indeks sektor konsumer turun paling tajam sebesar 0,85%, sedangkan indeks sektor agribisnis menguat sendiriang dengan kenaikan 0,26%.

Indeks Bisnis27 dibuka melemah 0,89% ke level 360,78. Pada pukul 09.18 WIB, Bisnis27 turun 0,77% atau melemah 2,8 poin ke level 361,22.

 

Saham-saham penghambat IHSG pada awal perdagangan:

BBRI

-1,79%

UNVR

-1,28%

BBCA

-1,22%

GGRM

-1,81%

 

Saham-saham pendorong IHSG pada awal perdagangan:

MIKA

+2,47%

PALM

+14,41%

TBIG

+1,98%

TLKM

+0,19%

 

 

sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper