Bisnis.com, JAKARTA—Rupee merosot paling tajam dibandingkan mata uang Asia lain pada Senin sore (20/4/2015), diikuti oleh pelemahan rupiah.
Mata uang Asia hari ini diperdagangkan variatif. Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Index, sebanyak 5 mata uang menguat dan 6 mata uang melemah.
Rupee anjlok setelah data menunjukkan defisit perdagangan India mencapai US$11,8 miliar pada Maret, terendah dalah 4 bulan. Mata uang India tersebut merosot 0,79% pada penutupan.
Pelemahan rupiah ada pada posisi berikut. Mata uang Garuda terdepresiasi 0,33% ke Rp12.892 pada penutupan, depresiasi pertama dalam 5 hari terakhir.
Won melonjak 0,41% pada penutupan perdagangan siang tadi, terdongkrak oleh sentimen pemangkasan giro wajib minimal bank sentral China.
Kurs Mata Uang Asia
Kurs | Nilai | Perubahan | WIB |
Won | 1.079,21 | +0,41% | 12:59:59 |
$Taiwan | 31 | +0,11% | 14:59:59 |
Ringgit | 3,6215 | +0,07% | 15:59:45 |
$Hong Kong | 7,7501 | +0,03% | 16:51:09 |
Yen | 118,89 | +0,01% | 16:49:57 |
Peso | 44,217 | -0,03% | 15:04:34 |
$Singapura | 1,3465 | -0,04% | 16:50:40 |
Yuan | 6,2017 | -0,06% | 15:29:27 |
Baht | 32,383 | -0,11% | 16:51:11 |
Rupiah | 12.892,60 | -0,33% | 15:59:59 |
Rupee | 62,855 | -0,79% | 16:51:00 |
Sumber: Bloomberg