Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Surabaya Sumbang Hampir 50% Pendapatan Intiland

Pengembang properti PT Intiland Development Tbk telah membukukan pendapatan mencapai Rp 648,8 milar yang diperoleh dari Surabaya sepanjang 3 kuartal tahun ini.

Bisnis.com, SURABAYA - Pengembang properti PT Intiland Development Tbk telah membukukan pendapatan mencapai Rp 648,8 milar yang diperoleh dari Surabaya sepanjang 3 kuartal tahun ini.

Pendapatan dari Surabaya tersebut telah menyumbang hampir 50% dari pendapatan secara total perseroan yakni Rp1,3 trilun.

Wakil Presiden Direktur dan Chief Operating Officer Intiland Sinarto Dharmawan mengatakan bahwa sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, pasar properti di Surabaya sangat prospektif.

Pertumbuhan pasar properti di Surabaya tumbuh pesat dalam lima tahun terakhir, terlihat dari banyaknya pengembangan proyek properti baru.

"Kegiatan bisnis juga semakin banyak sehingga kebutuhan terhadap ruang-ruang kegiatan mulai dari kantor, ritel, dan hunian juga semakin tinggi," katanya dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Kamis (6/11/2014).

Dia menjelaskan kontribusi terbesar terhadap pendapatan Intiland di Surabaya yakni berasal dari proyek Graha Natura dan Ngoro Industrial Park.

Kawasan industri tersebut telah berkontribusi sebesar Rp349,4 miliar atau 27%, sedangkan proyek Graha Natura memberikan kontribusi Rp188 miliar atau 14,5% dari total pendapatan perseroan.

Berdasarkan sumber, pendapatan pengembangan atau development income dari proyek-proyek di Surabaya mencapai Rp593,5 miliar atau 45,6% dari total pendapatan.

Sedangkan pendapatan berkelanjutan atau recurring income yang berasal dari pengelolaan gedung perkantoran Intiland Tower Surabaya, Spazio, dan Golf Graha Famili and Country Club mencapai Rp55,3 miliar.

Selain itu, beberapa proyek lainnya yang juga menyumbang pendapatan Intiland yakni pengembangan Spazio Tower, sebuah proyek superblok di kawasan Surabaya Barat, superblok Praxis kawasan pusat bisnis Surabaya.

Super blok Praxis cukup mendapat respon masyrakat. Sejak dipasarkan tahun ini, apartemen di Praxis laku hingga 190 unit dari total 302 unit yang dimiliki. Sedangkan ruang kantor dari total 118 unit, kini telah dipasarkan 42 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper