Bisnis.com, JAKARTA—PT Mitrabara Adiperdana menurunkan jumlah saham yang dilepas ke publik dari semula 273.033.600 saham atau setara 22% saham, menjadi hanya 245.454.400 saham atau setara 20% saham.
Seperti dikutip dari pengumuman yang dirilis Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/7/2014), Mitrabara akan mencatatkan diri di bursa (listing) pada Kamis (10/7//2014) dengan menggunakan kode efek MBAP.
Jumlah saham sebanyak 245.454.400 itu terdiri dari 120.265.700 saham publik, 2.461.500 saham karyawan (Employee Stock Allocation/ESA) dan 122.727.200 divestasi saham pendiri, yaitu milik PT Wahana Sentosa Cemerlang.
Mitrabara mematok harga penawaran Rp1.300 per saham. Dengan demikian, perusahaan batu bara yang berbasis di Kalimantan Utara itu akan meraup dana IPO sebesar Rp319,09 miliar.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek (underwriter) adalah PT Danareksa Sekuritas dan PT Sucorinvest Central Gani.