Bisnis.com, SINGAPURA - Harga kedelai mengalami reli untuk pertama kalinya dalam tiga sesi sebelum Departemen Pertanian Amerika Serikat melaporkan persediaan global yang diprediksi menurun dari perkiraan bulan lalu.
Kontrak untuk pengiriman Mei naik 0,5% menjadi US$14,7125 per bushel di Chicago Board of Trade, sementara di pasar berjangka melemah 0,7% dalam dua sesi terakhir.
Harga kedelai telah naik hingga 14% sepanjang tahun ini dan naik ke level tertinggi dalam sembilan bulan di pekan lalu setelah Departemen Pertanian AS menunjukkan cadangan pada 1 Maret berada pada level terendah dalam satu dekade.
"Pasar melihat pasokan global yang lebih ketat dari yang diperkirakan dari laporan Departemen Pertanian AS," ujar Vanessa Tan, Analis Phillip Futures Pte. Singapura, Selasa (8/4/2014).
Cadangan kedelai dunia diprediksi sekitar 70,05 juta metrik ton untuk tanaman 2013-2014, sementera estimasi Departemen Pertanian AS sebelumnya sebanyak 70,64 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
