Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Melejit, Analis Bilang FOMC Belum Obati Luka Indeks

Indeks harga saham gabungan (IHSG) melejit 2,03% pada perdagangan siang ini, Rabu (29/1/2014), menjelang putusan Federal Open Market Committee (FOMC) yang diumumkan pada dini hari (30/1/2014)
 Bursa Efek Indonesia/Bisnis
Bursa Efek Indonesia/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) melejit 2,03% pada perdagangan siang ini, Rabu (29/1/2014), menjelang putusan Federal Open Market Committee (FOMC) yang diumumkan pada dini hari (30/1/2014).

Analis Danareksa Sekuritas Lucky Bayu Purnomo mengatakan penguatan menjelang putusan FOMC belum mengobati indeks yangmengalami tekanan sebelumnya.

“Biar positif, belum bisa obati luka kemarin,” kata Lucy saat dihubungi hari ini, Rabu (29/1/2014).

Alasannya, ujar dia, IHSG sudah mengalami penurunan sebesar 3% dalam satu tahun terakhir ini. Kondisinya berbanding terbalik dengan indeks Dow Jones.

Perbandingan indeks di RI dan AS periode Januari 2013-27 Jan 2014:

  • Indeks Dow Jones menguat 14%
  • IHSG melemah 3%

“Jadi FOMC belum mengobati, kecuali terjadi kenaikan IHSG sebesar 3%,” kata Lucky.

Seperti diketahui IHSG) melonjak 1,84% ke level 4.421,65 pada akhir sesi I siang ini, Rabu (29/1/2014).

Indeks makin menguat. Tercatat pada pukul 14.30 WIB, IHSG mencuat ke level 4.429,59 atau menguat 2,03% dibandingkan penutupan Selasa (28/1/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper