Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Asia jatuh seiring data ekonomi Amerika Serikat yang membaik dapat mendorong kemungkinan the Federal Reserve akan mengurangi stimulus (tapering off) pada pekan depan.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,4% ke level 137,59 pada Jumat (13/12/2013) pukul 14.03 waktu Hong Kong atau pukul 13.03 WIB.
“Dengan adanya prospek pemangkasan stimulus dalam beberapa hari dalam beberapa pekan kedepan, mulai memberi dampak ke efek global. Ini akan memberi gejolak pada pasar modal untuk jangka pendek,” ujar Evan Lucas, Strategist IG Ltd, seperti dikutip Bloomberg.
Saham Zhaojin Mining Industry Co turun 2,3%, Nippon Telegraph (9432) & Telephone Corp turun 1,7%. Sementara itu saham Toyota Motor Corp naik 0,8%.
Indeks Jepang Topix turun 0,3%, dan Nikkei 225 Stock Average naik 0,4%. Indeks Australia S&P/ASX 200 naik 0,7%, indeks Korea Selatan Kospi turun 0,3%, dan indeks Selandia Baru NZX 50 turun 0,2%.
Indeks Hong Kong Hang Seng sedikit berubah, China’s Shanghai Composite turun 0,3%, indeks Singapura turun 0,1%, indeks Taiwan Taiex naik 0,2%. Indeks India S&P BSE Sensex turun 0,8%.