Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Asia jatuh setelah penguatan nilai tukar yen dan valuasi indeks acuan melonjak ke level tertinggi dalam 6 bulan.
Selain itu, investor menantikan data pekerja AS yang akan dirilis pekan ini dan mungkin memberi kepastian waktu pemangkasan stimulus oleh The Federal Reserve.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,4% ke level 141,22 pada Rabu (4/12/2013) pukul 09.28 waktu Tokyo atau pukul 07.28 WIB, sebelum bursa China dan Hong Kong dibuka.
“Pelaku pasar siap-siap untuk menarik diri sebelum menambah kembali portofolionya,” ujar Ric Spooner, Chief Market Analyst CMC Markets, seperti dikutip Bloomberg.
Saham Toyota Motor Corp turun 0,8%, Nikkei 225 Stock Average turun dari rekor tertingginya dalam 6 tahun. Toppan Printing Co turun 5,8%, Speco Co naik 8,3%.
Indeks Jepang Topix turun 0,8%, indeks Nikkei 225 turun 1,2%, indeks Australia turun 0,1%, indeks Korea Selatan Kospi turun 0,3%, indeks Selandia Baru NZX 50 jatuh 1%.