Bisnis.com, JAKARTA — Harga emas tercatat naik jelang penutupan bursa awal pekan ini, Senin (21/10/2013). Emas masih punya peluang menguat sehingga masih potensial sebagai instrumen investasi jangka menengah-panjang.
Emas untuk pengiriman Desember naik 0,19% menjadi US$1.317,10 per troy ounce (Rp480.758,67 per gram) di Commodity Exchange New York pukul 18:48 WIB. Adapun harga emas spot membukukan kenaikan 0,09% menjadi 1.317,45 per troy ounce (Rp480.886,40 per gram).
Emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) untuk hari ini tercatat pada Rp536.000 per gram dan Rp466.000 pada posisi buy back.
Menurut analis dari PT Millennium Penata Futures, Suluh Wicaksono, emas antam sempat menurun karena penguatan rupiah belakangan ini.
“Sepertinya kita aka susah membeli [emas] di harga murah,” kata Suluh kepada Bisnis. Namun, dia masih melihat potensi kenaikan harga untuk jangka menengah hingga panjang. Dengan demikian, emas masih cukup bagus untuk menjadi instrumen investasi.
“Jangan lihat harga [emas Antam] yang 1 gram, lihat yang 10 gram ke atas. Harganya masih belum 500.000 per gram,” kata dia.